Home / Bintan / Eksplorasi Debintan Villa, Indahnya Alam di Bawah Kaki Gunung Bintan
English English Bahasa Indonesia Bahasa Indonesia
Bagian depan Debintan Villa

Eksplorasi Debintan Villa, Indahnya Alam di Bawah Kaki Gunung Bintan

Tim Blogger Kepri berfoto bersama Operation Manager Debintan Villa, Lukman Hakim.
Tim Blogger Kepri berfoto bersama Operation Manager Debintan Villa, Lukman Hakim.

PENASARAN saya akan Debintan Villa akhirnya terjawab sudah. Ternyata villa yang terletak di kaki Gunung Bintan ini, tidak hanya menyediakan tempat peristirahatan yang nyaman dan lengkap, tapi lebih dari itu.

Banyak spot-spot alam yang menakjubkan dan enak dipandang mata. Terlebih lagi, disini dibangun menara khusus untuk melihat pemandangan indah Gunung Bintan dan hamparan hijau yang terbentang di bawahnya.

Saat matahari terbenam (sunset) dan matahari terbit (sunrise), rasanya tak ingin cepat beranjak dari menara Debintan Villa.

Sabtu (7/1/2017) lalu, saya bersama suami dan dua crucils, Azka dan Kenzie, serta tiga anggota Blogger Kepri (Mbak Lina Sasmita plus crucilnya Chila, Mbak Sarah, dan Roy Vandi) berkesempatan untuk mengeksplorasi Debintan Villa sedetail mungkin.

Ini memang momen paling saya tunggu karena  beberapa kali lewat Lintas Barat, Tanjunguban-Tanjungpinang, saya selalu memperhatikan keberadaan villa ini.

Dalam hati saya selalu berkata,”Aduh kapan ya bisa menjelajah satu-satunya villa yang ada bawah kaki Gunung Bintan ini?”

Lokasi Debintan Villa sangatlah mudah dikenali karena ini satu-satunya villa yang ada di sepanjang Jalan Lintas Barat Tanjunguban-Tanjungpinang.

Posisinya berada di sisi kiri jalan dengan jaraknya sekitar 27 km dari Pelabuhan Roro Tanjunguban dan 23 km dari Pelabuhan Ferry Sri Bintan Pura, Tanjungpinang. Jadi bisa dikatakan, letak villa ini di tengah-tengah antara Uban dan Pinang.

Di tambah lagi, villa ini punya ciri khas yakni  bangunan-bangunan yang terbuat dari kayu beratap nipah. Bangunan-bangunan kayu itu yang terletak di bukit-bukit yang tampak dari kejauhan.

Berburu Sunset dan Sunrise

Kami sampai di Debintan Villa, saat hari memang sudah senja. Setelah urusan check-in di resepsionis selesai, kami cepat-cepat masuk ke kamar untuk meletakkan barang-barang.

Satu-satunya momen yang kami buru saat itu adalah sunset yang tinggal beberapa menit lagi.

Dengan mengendarai mobil, kami pun naik ke atas bukit villa tersebut. Kemudian berjalan kaki menaiki tangga menuju menara yang terletak di puncak bukit Debintan Villa.

Sesampainya disana, matahari memang sudah terbenam, tetapi masih menyisahkan spektruk merah yang masih indah saat difoto.

Dari menara ini, juga tampak jelas Gunung Bintan dan hamparan hijau di bawahnya.

Di senja itu, kami bertekad untuk kembali ke menara esok subuh agar bisa melihat dan mengabadikan sunrise.

Sayang, keesokan paginya, hanya Mbak Sarah yang berhasil mendapatkan moment sunrise. Sementara saya, Mbak Lina dan Roy, terlambat.

Atas kegigihannya, Sarah pun mendapatkan momen foto saat mentari mulai menampakkan diri di cakrawala di sebelah Gunung Bintan.

Sunrise dari Menara Debintan Villa
Sunrise dari Menara Debintan Villa

Kamar yang Nyaman

Debintan Villa memiliki dua jenis pilihan kamar yakni hotel (bangunan permanen) dan tipe villa (bangunan kayu).

Secara keseluruhan tersedia 30 kamar.

Untuk villa terdiri dari Deluxe Twin Family Villa, Deluxe Couple Villa, Superior Couple Villa.

Sedangkan yang hotel terdiri dari Grand Deluxe dan superior standar.

Masing-masing kamar punya keistimewaan sendiri. Kamar jenis villa,  bernuansa alamnya yang sangat kental karena semua bangunan terbuat dari kayu dan terletak di atas bukit. Dinding-dindingnya dibangun dari pohon Nibung (sejenis palm) yang tumbuh di areal villa, atabnya dari daun nipah, dan perabotnya juga dibuat sendiri dari pohon Nibung.

Pemandangan di villa juga lebih indah karena begitu membuka pintu atau jendela, terbentang alam yang masih hijau dan potret Gunung Bintan.

Minusnya, kamar di villa ini tidak begitu luas dan agak jauh dari resepsionis. Tapi jangan takut, karena disediakan transportasi baik mobil maupun buggy car untuk sampai ke kamar. Atau bagi yang suka jalan, justru menjadi tantangan tersendiri.

Sementara yang jenis hotel, letak kamarnya tidak jauh dari resepsionis . Hanya cukup jalan kaki beberapa meter, sudah sampai ke kamar hotel yang permanen.  Ukuran kamarnya lebih luas baik yang twin maupun couble.

Minusnya, pemandagan yang didapat tidak seindah saat menginap di kamar villa. Bagunan permanen inipun masih baru karena baru selesai jelang tahun baru 1 Januari 2017 lalu.

Kami sendiri mendapatkan kamar jenis hotel dengan tipe Grand Deluxe dan superior standard ditambah satu extra bed. Kamar superior, bernomor 117 dan Grand Deluxe di nomor 118.

Untuk tamu berkeluarga seperti saya, dengan dua anak di bawah enam tahun, kedua tipe kamar ini cocok dipilih. Apalagi tersedia ekstra bed yang tarifnya Rp 250 ribu semalam.

Untuk kamar Grand Deluxe mempunyai  ukuran kamar cukup luas. Sehingga ada areal bermain untuk anak-anak di dalam kamar.

Saat masuk ke kamar Grand Deluxe, kesan mewah memang terasa. Kamarnya luas. Semua perabot terbuat dari kayu berkualitas dengan dominasi warna coklat. Ada spring bed king size dengan seprai dan bedcover warna putih bersih dan lembut, lemari pakaian, nakas, meja rias, meja kerja, dan minibar. Di bagian depan  springbed terdapat TV berukuran besar dan buffet di bawahnya.

Tipe Grand Deluxe, juga dilengkapi dengan kamar mandi yang juga luas. Di dalamnya ada bath up dan shower serta wasteful.

Perbedaannya dengan superior standard, tidak memiliki bath up dan ukuran kamarnya lebih kecil.

Harga per kamar baik yang hotel maupun villa berkisar dari Rp 900-an ribu sampai Rp 1,9 jutaan.

Hampir seluruh areal Debintan Villa tercover dengan layanan Wifi yang terbilang kencang.

Long House untuk Low Budget Guest

Selain kamar hotel dan villa, ada tempat spesial yang jarang-jarang ada di tempat lain yakni long house. Long house ini adalah tempat menginap untuk tamu-tamu low budget.

Ada tiga ruangan yang disediakan. Satu ruangan , bisa menampung sampai 45 orang. Tempat tidur yang disediakan adalah single bed layaknya tempat tidur tentara.

Long house ini memang sangat cocok untuk group-group besar seperti untuk pramuka, sekolah, mahasiswa,kesatuan dan perusahaan.

Di dalam kamar tetap dilengkapi dengan AC.

Untuk tarif, dihitung per orang yakni Rp 275 ribu per malam sudah termasuk tiga kali makan.

Harga Kamar Termasuk Tiga Kali Makan

Jika kebanyakan hotel dan resort biasanya hanya menyediakan sarapan pagi untuk para tamunya,  hal istimewa lain dari Debintan Villa adalah menyediakan makan tiga kali sehari, mulai sarapan, makan siang, dan makan malam.

Dan layanan tiga kali makan tersebut sudah termasuk dalam harga kamar yang ditentukan.

Menurut Operation Manager Debintan Villa Lukman Hakim, disediakannya tiga kali makan tersebut karena manajemen ingin memberikan layanan all in.

“Banyak tamu yang datang kesini, selalu bingung mencari makan siang dan malam karena memang lokasi villa ini jauh dari keramaian. Makanya kami sediakan tiga kali makan agar tamu tidak kesulitan. Apalagi tiga kali makan ini sudah masuk dalam tarif kamar,”kata Pak Lukman.

Tarif kamar yang diberikan juga sudah termasuk transportasi penjemputan dan pengantaran dari pelabuhan Tanjunguban dan bandara RHF Tanjungpinang.

Menu-Menu Tradisional di Gazebo Resto

Debintan Villa menyajikan menu-menu yang Indonesia banget di Gazebo Resto.

Pengalaman saya dua hari satu malam menginap disini, selalu disuguhi dengan masakan nusantara yang variatif.

Untuk makan malam misalnya, ada sub bakso sayur sebagai pembuka. Kemudian, disuguhkan nasi lada hitam dilengkapi dengan sayur dan lalapan Sementara untuk penutupnya, ada pilihan kopi, teh, dan teh tarik.

Untuk teh tariknya, dikatakan Pak Lukman, adalah made in Debintan Villa alias bukanlah sachet.

Sementara untuk sarapan pagi, tersedia nasi goreng, nasi lemak, mie goreng, mie hun goreng, sambal teri, telur gudeg, dan kerupuk serta gorengan (bakwan dan tahu).

Ada pula roti dengan pilihan selai sri kaya dan kacang.  Untuk minuman, ada kopi, teh, dan sirup.

Sedangkan makan siang, kami disajikan ayam penyet yang lengkap dengan sambal, lalapan, gorengan tahu dan tempe.

Nah, Debintan Villa punya minuman istimewa yang harus dicoba yakni jus kedondong, buah naga, dan mixed juice sirsak strawberry.

Kami berkesempatan mencicipi jus kedondong dan buah naga ungu. Jus kedondongnya sangat segar. Rasanya asam-asam manis dan ada rasa asinnya.  Apalagi ketika itu cuaca sedang panas sekali, sehingga cocok sebagai penghilang dahaga.

Jus kedondong dan buah naga ungu Debintan Villa.
Jus kedondong dan buah naga ungu Debintan Villa.

Menurut Pak Lukman, jus kedondong ini dibuat dari kedondong segar yang ditambahi dengan somboi. Somboi ini berfungsi untuk mengurangi kadar asam kedondong.

Setiap tamu bisa menikmati hidangan tersebut di Gazebu Resto yang berukuran besar, atau di gazebo-gazebo yang berukuran kecil. Suasana malam di gazebo ini sangat romantis, terlebih lagi ketika bulan purnama.

Dari Berenang, Rock Climbing, sampai Outbond

Selain menyediakan akomodasi kamar yang nyaman, Debintan Villa juga menyiapkan beragam fasilitas yang menantang sehingga hari-hari tamu yang menginap disini tidak akan membosankan.

Pertama, kolam renang. Terdapat dua jenis kolam renang outdoor yakni untuk dewasa dan anak-anak. Istimewanya kolam ini, terletak di perbukitan sehingga menyajikan pemandangan yang indah.

Selain untuk tamu hotel, kolam ini juga terbuka untuk umum. Bagi non tamu hotel, tarif kolam renangnya hanya Rp 35 ribu baik weekday maupun weekend. Enaknya, dengan harga segitu , tamu akan mendapatkan free ice cream.

Bahkan, jika tamu tidak ingin berenang, voucer Rp 35 ribu bisa ditukarkan dengan makanan dan minuman yang tersedia di villa.

Kedua, rock climbing. Medan untuk olahraga ini cukup menantang karena mendaki bebatuan yang ada di lokasi villa. Lintasannya sekitar 500 meter dengan jumlah spot lebih dari lima. Aktivitas ini terbuka untuk umum dengan minimal peserta dua orang. Tarifnya Rp 300 ribu per orang sudah termasuk perlengkapan dan seorang instruktur.

Lintasan Rock Climbing Debintan Villa.
Lintasan Rock Climbing Debintan Villa.

Ketiga, Archery perorangan dan Archery Tag Game War.  Aktivitas ini layaknya airsoft gun, hanya saja senjata yang digunakan adalah panah. Peserta dibagi menjadi dua kelompok untuk saling menyerang.

Busur panah yang digunakan dilapisi dengan karet sehingga tidak menyakiti saat terkena panah. Archery bisa dimainkan sendiri. Tarifnya, untuk perorangan Rp 45 ribu dengan jumlah busur 14 dan Archery tim Rp 100 ribu per grup dengan minimal 2 grup.

 

Keempat, Flying Fox dan Outbound. Fasilitas yang sangat penting untuk ativitas team building juga tersedia disini yakni outbound dan flying fox. Ketinggian flying fox-nya  sekitar 15 meter dengan jarak 125 meter.

Di areal flying fox, tersedia fasilitas team building activity dengan sejumlah tantangan.

Kelima, kolam pemancingan. Debintan Villa juga menyediakan areal kolam pemancingan air tawar. Tamu yang hobi mancing bisa memanfaatkan fasilitas ini dengan membayar Rp 30 ribu.

Kompam pancing.
Kompam pancing.

Debintan Villa juga menyediakan fasilitas memancing di laut dengan speedboat dan tarif tertentu.

Keenam, Danau Cinta Debintan Villa. Di villa ini tersedia satu danau buatan yang diberi nama Danau Cinta atau Love Lake. Dinamai Danau Cinta karena di bagian tengah danau ini berbentuk taman hati. Selain bisa duduk di gazebo danau dengan free, tamu bisa bermain kayak dengan membayar Rp 60 ribu untuk satu jam permainan.

Ketujuh, sepeda dan ayunan. Fasilitas yang paling digemari di villa ini oleh anak-anak adalah ayunan dan sepeda. Sebenarnya dua fasilitas ini disediakan tidak hanya untuk anak-anak tapi juga orang dewasa.

Ada sekitar lima unit sepeda anak yang disiapkan dan beberapa unit sepeda dewasa. Bagi yang gemar sepeda gunung, fasilitas ini bisa dimanfaatkan secara gratis. Fasilitas gratis lainnya adalah billiard dan karaoke.

Berikut adalah daftar aktivitas yang disiapkan Debintan Villa:

Daftar sejumlah aktivitas yang disediakan Debintan Villa. Ada yang berbayar dan ada yang gratis.
Daftar sejumlah aktivitas yang disediakan Debintan Villa. Ada yang berbayar dan ada yang gratis.

Untuk reservasi atau informasi lebih detail bisa langsung menghubungi Debintan Villa +6281282820505 atau email lukman@debintan.com dan website : www.debintan.com .

written by Sri Murni

 

 

 

 

16 comments

  1. penasaran. pengen ke sini juga!

  2. Ika Maya Susanti

    Nix usul… fotonya jangan kecil banget. Eh tapi ada untungnya sih. Mupengku jadi nggak terlalu parah. 😀

  3. Wih asik banget nih kayaknya. Jadi pengen ke sana

    • Iya dunk…. ayuks kesana…. enak kok tempatnya dan gak nyesel…. gak harus bayar mahal karena ada fasilitas yang lebih terjangkau.

  4. Berarti Villanya sangat tenang dong kalau di kaki bukit? Jauh dari mana mana lagi…

    Btw ….thanks for sharing.

    • Iya Mas Fauzi… tenang dan jauh dari keramaian. Jauh dari rumah penduduk. Di sepanjang jalan itu yang ada cuma bakau dan hutan. Thanks udah singgah ya….

  5. Jauh lebih keceh dibanding waktu aku kesana tahun 2014 lalu… Pengen balik lagi deeh.. 🙂

  6. harga segitu dengan tiga kali makan nggak mahal mahal amat ya

    • Iya Kak…. menurutku untuk ukuran Villa affordable lah… apalagi kalau untuk keluarga. Gak pusing cari makan karena memang tempatnya jauh dari keramaian.

  7. Pemandangan hijau gini nih yang bikin kangen kampung halaman di Jawa.
    Seger menghijau.

Leave a Reply to MenixNews Cancel reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.