Kok kata bersantainya diberi tanda kutip sih? Iya karena undangan itu sebenarnya bukanlah murni untuk bersantai tetapi hotel showing alias melihat-lihat fasilitas hotel dan mendengarkan paparan pihak hotel tentang keistimewaan hotel yang baru di-soft opening pada 23 Desember 2016 lalu atau kurang lebih baru dua bulan.
Acara “bersantai” itu dibungkus dalam kegiatan berjudul “Media and Blogger Gathering”. Alhamdulillah, selama acara tersebut, peserta diberikan waktu bersantai dalam arti yang sebenarnya dengan menikmati beberapa fasilitas yang tersedia di hotel bertaraf bintang empat plus tersebut.
Acara Media and Blogger Gathering berlangsung mulai pukul 9.30 WIB. Saya sendiri sampai di BWP yang beralamat di Jalan Ahmad Yani, Muka Kuning, Batam, sekitar pukul 9.10 WIB. Dari areal parkir menuju ke tempat acara, yakni di Meeting Room Hang Kesturi yang terletak di ground floor, saya tidak melewati pintu utama dan lobi, melainkan jalan dari areal samping dengan menaiki tangga eskalator.
Fasilitas eskalator ini memang salah satu keistimewaan fasilitas dasar yang dimiliki BWP karena tidak semua hotel berbintang empat ke atas yang ada di Batam memilikinya. Di samping eskalator, tentu saja tersedia lift untuk turun naik lantai mulai yang paling dasar sampai yang lantai paling tinggi, lantai 15.
Tempat acara gathering ini memang diubah dari undangan yang saya terima, dimana pada undangan tersebut disebutkan bahwa acara berlangsung di Meeting Room Hang Jebat.
Ada sekitar 20-an awak media dan blogger hadir di acara pagi itu. Ruangan ditata dengan theater style. Di bagian depan tersedia in-focus lengkap dengan screen-nya. Tiga orang Tim Marketing BWP yakni Hanna Kurniawati selaku Assistant Marketing and Communication (Marcom) Manager, Ince Frica, dan Nia, memandu acara selama di ruangan.
Acara diisi dengan presentasi tentang BWP Panbil secara umum dan fasilitas apa saja yang ada di hotel ini. Dari paparan Hanna, saya mengetahui bahawa BWP Panbil merupakan hotel yang dikelola oleh hotel group management Best Western bertaraf internasional yang berkantor pusat di Phoenix, Arizona, Amerika Serikat.
Untuk wilayah Asia, Best Western berpusat di Bangkok dan untuk Indonesia berpusat di Jakarta. Best Western sendiri punya tiga kategori hotel yang dikelolanya yakni Best Western Core untuk bintang tiga, Best Western Plus untuk bintang empat, dan Best Western Premier untuk bintang Empat Plus, seperti BWP Panbil Batam ini.
Di Indonesia BWP Panbil merupakan hotel ke-13 yang dikelola Best Western.
Sebagai hotel berbintang Empat Plus, BWP Panbil memang memiliki fasilitas yang mewah sesuai dengan motonya elegant and luxurious.
Di hotel ini tersedia 233 kamar dengan enam tipe pilihan yakni Superior, Deluxe, Executive , Junior Suite, Executive Suite, dan Presidential Suite yang saat ini masih dalam penyelesaian. Untuk meeting room, tersedia enam ruangan rapat dan satu grand hall besar berkapasitas 1.300 orang.
Hotel ini tidak ditujukan untuk menginap dan meeting semata, tetapi juga wisata keluarga. Untuk memenuhi kebutuhan rekreasi bagi keluarga yang menginap di sini, tersedia dua kolam renang, Infinite Swimming Pool, bagi untuk anak-anak dan dewasa. Kolam ini terletak di lantai dua. Di sini juga tersedia jacuzzi, fitness center, sauna and steam dan bubble water. Hanya saja, belum semua fasilitas tersebut selesai 100 persen melainkan beberapa di antaranya masih dalam tahap finishing.
Dilihat dari lokasinya, posisi BWP Panbil memang sangat strategsis karena terletak di tengah-tengah Kota Batam. Jaraknya hanya sekitar 30 menit naik mobil dari Bandara Interasional Hang Nadim dan 15 menit dari Pelabuhan Internasional Batam Centre dan Pusat Perbelanjaan Mega Mall Batam Centre. Sementara untuk ke pusat bisnis Nagoya, hanya memerlukan waktu sekitar 20 menit.
Asiknya lagi, disediakan transportasi gratis antar jemput bagi para tamu yang hendak ke Pelabuhan Internasional Batam Centre dan belanja di Mega Mall serta Nagoya Hill. Tidak jauh dari lokasi hotel, juga tersedia pusat perbelanjaan Panbil Mall yang masih satu group dengan hotel tersebut.
Santai di Rooftop La Bella Vita Resto
Seusai mendengarkan paparan dari Tim Marketing BWP Panbil yang berlangsung kurang lebih 30 menit, para peserta diajak menikmati keindahan resto yang terletak di lantai paling tinggi gedung ini yakni rooftop lantai 15. Nama restonya adalah Rooftop La Bella Vita Resto. Namanya memang berbau-bau Italiano.
Selain lokasi yang nyaman, nilai plus resto ini adalah ragam tempat duduk yang disediakan. Ada sofa panjang, sofa single, dan sofa private yang bentuknya unik. Sofa private ini paling saya suka dan membuat saya betah duduk di sini plus berfoto-foto.
Di sini pula, para tuan rumah mengadakan kuis-kuis dengan pertanyaan seputar BWP Panbil bagi para peserta dengan hadiah souvenir.
Resto ini memang cocok untuk nyantai. Bagi yang penat bekerja di dalam ruangan, sesekali juga bisa mengerjakan pekerjaan disini karena fasilitas wifi tersedia dengan kecepatan lumayan kencang.
Serunya rangkaian kegiatan dapat dilihat pada slide photo video di sini!
Lobby Kece dan Photogenic
Kemewahan BWP Panbil sangat tampak dari lobi hotel. Lobinya sangat luas dengan desain perpaduan klasik dan modern. Nuansa klasik sangat terasa dari dominasi warna coklat dan krim baik pada bagian dinding, lantai, plafon, maupun perabotnya.
Ukiran-ukrian kayu banyak menghiasi ruangan ini. Di tambah lagi plafon yang high celling dengan bentuk bulat bermotif kayu.
Areal ini terbagi menjadi tiga bagian utama yakni pertama, check in area yang ada di dekat pintu masuk utama hotel. Di depan area check-in terbentang karpet warna merah alias red carpet sebagai bentuk penghormatan kepada para tamu yang datang.
Di meja tersebut tersedia dua jenis menuman yakni jus dan lemon water, serta cemilan berupa keripik. Di sana juga tersedia dua unit computer yang bisa dipakai oleh siapa saja untuk berselancar di dunia maya.
Lobi hotel ini memang kece dan memiliki banyak spot untuk berfoto-foto. Sepengamatan saya, banyak tamu, termasuk awak media dan blogger, yang berfoto di kursi kebesaran yang tersedia di areal lobi, tepatnya di depan pintu masuk Andaliman Restoran.
Kursi besar ini memang nyentrik dan menarik perhatian karena bentuk dan desainnya yang penuh ukiran ular dan kepala sapi. Selain di sini, para tamu, termasuk saya, juga berfoto di satu set tempat duduk yang private setengah tertutup.
Asiknya lagi, lobi langsung berhadapan dengan taman yang cantik, namun belum selesai pengerjaannya. Belum selesai saja sudah tampak cantik apalagi kalau sudah selesai ya? Alhasil taman ini juga menjadi tempat untuk berfoto-foto.
Kamar yang Banyak Complimentary-nya
Setelah puas menceritakan rooftop dan lobi yang kece, kini saatnya menceritakan seperti apa kamar yang ada di BWP Panbil ini. Saat hotel showing, saya berkesempatan melihat-lihat tiga tipe kamar yakni Superior, Deluxe, dan Executive Suite.
Dari ketiga tipe kamar ini, tentu saja Executive Suite adalah yang paling WOW! Ya iyalah, harganya juga dua kali lipat lebih mahal dibandingkan dua tipe kamar lainnya. Well, supaya memberikan gambaran yang jelas, saya paparkan saja satu per satu ya!
Superior dan Deluxe Room
Kamar Superior yang saya kunjungi adalah nomor 906 (lantai Sembilan dan kamar nomor enam) dan kamar Deluxe-nya adalah 918. Kamar ini memiliki dua tempat tidur atau superior twin bed. Ada juga superior double bed atau satu tempat tidur di kamar lainnya. Desain kamarnya cenderung klasik modern, sama seperti konsep desain interior hotel ini secara keseluruhan. Layaknya hotel berbintang empat ke atas, fasilitas yang ada di dalam kamar adalah LED TV dengan beragam channel, meja kerja, sofa single, water kettle, complimentary coffee, dan kamar mandi shower lengkap dengan toiletries nya.
Kedua, di setiap kamar di sini disediakan timbangan badan digital. Ehm…. Biasanya ni kalau sudah piknik di hotel, makan agak tidak terkontrol. So keberadaan timbangan di badan bisa menjadi salah satu pengontrol makan kamu-kamu ya!
Ketiga, para tamu hotel diberikan fasilitas local call gratis. Untuk panggilan telepon ke nomor lokal, para tamu bisa memanfaatkan fasilitas ini dengan terlebih dahulu meminta sambungkan kepada operator melalui pesawat telepon yang ada di kamar masing-masing.
Untuk kamar tipe Superior dan Deluxe, memiliki fasilitas dan luas ruangan yang sama persis tanpa beda. Satu-satunya pembeda antara keduanya adalah letak kamar sehingga menentukan view yang didapat. Deluxe Room menghadap ke jalan dengan pemandangan yang cukup indah, termasuk tampak dari ketinggian Dam Duriangkang. Sementara Superior Room menghadap ke bagian belakang dengan pemandangan gedung, tepatnya apartemen BWP yang sedang dibangun.
Executive Suite
Setelah puas melihat dan memoto kamar Superior dan Deluxe, saya mengeksplorasi kamar Executive Suite.
Begitu masuk ke kemar ini, satu kata yang terucap begitu saja dari bibir saja adalah “WOW CANTIK”.
Ya kamar tipe ini memang cantik dan luas. Di kamar bernomor 908 ini merupakan kamar Executive Suite double bed alias satu tempat tidur ukuran king. Tempat tidur tersebut tertata rapi dengan gorden yang rapi pula. Saya langsung teringat film-film western yang ber-setting kerajaan di Eropa.
Tetap Menjunjung Local Value
BWP Panbil Batam merupakan hotel bertaraf internasional dan dikelola oleh hotel management internasional pula. Meskipun demikian, hotel ini tidak meninggalkan nilai-nilai lokal. Hal ini dibuktikan dengan disematkannya nama-nama tokoh dan tempat lokal yang terkenal.
Setidaknya ada dua local value yang diangkat oleh hotel ini yakni Melayu dan Batak. Melayu karena memang Batam adalah bagian dari bumi Melayu dan Batak karena sang pemilik hotel yakni Bapak Johannes Kennedy berasal dari Tanah Batak, Sumatera Utara.
Hotel ini mengabadikan nama-nama tokoh Melayu dalam tiga nama ruang pertemuan atau meeting room yakni Hang Tuah, Hang Jebat, dan Hang Kesturi. Sementara tiga nama meeting room lainnya diberi nama tempat di Kepri yakni Nongsa, Nipa, dan Natuna.
Sedangkan nama-nama Batak diabadikan melalui penamaan pada Sisoding Grand Ballroom. Sisoding adalah nama daerah di Tanapunuli Utara, Sumatera Utara. Ada pula Andaliman Restaurant dimana Andaliman adalah nama buah yang dijadikan bumbu masakan khas Batak di antaranya Arsik Ikan Mas. Selain itu ada Sing-Sing So Karaoke & KTV. Sing Sing So merupakan satu judul lagu Batak yang sangat terkenal. Dan tidak lama lagi akan beroperasi satu lounge di rooftop lantai 15 dengan nama Silangit yang merupakan nama Bandar udara di Tapanuli Utara, Sumut.
Kolam Renang Outdoor yang Menawan
Bagi family travel blogger seperti saya, fasilitas yang tidak boleh dilupakan saat melihat-lihat hotel adalah kolam renang. Sebab, kolam renang merupakan fasilitas yang paling dicari oleh para crucils selama menginap di hotel.
Nah, untuk urusan kolam renang, BWP Panbil telah menyiapkan dua macam kolam yakni untuk anak-anak dan dewasa. Ukuran masing-masing kolam cukup luas dan dapat memuaskan tamu yang menggunakannya.
Yang paling membedakan kolam renang BWP dengan lainnya adalah letaknya yang berada di lantai dua dan berhadapan langsung dengan pemandangan hijau Dam Duriangkang.
Kolam renang ini hanya diperuntukan bagi tamu yang menginap di hotel.
Lihat video suasana kolam renang di sini!
Hidangan ala Nusantara
Saat makan siang, para peserta Media & Blogger Gathering dijamu di Andaliman Restaurant. Restoran ini letaknya berhadapan dengan lobi hotel.
Tempatnya cukup luas dengan daya tampung sekitar 150 orang. Kami disuguhi beranegaka ragam menu nusantara yang disajikan secara prasmanan.
Best Western Premier Panbil Batam
Jl. Ahmad Yani, Muka Kuning, Batam 29433, Indonesia
P: +62778371888
F: +62778371999
Reservation : +622157932030
Bestwestern.com
amankan pertamax…. subuh subuh posting
Hahahaha….. ini bukan subuh tapi gak tidur karena ngejarkan kapal mo pulang ke Dumai….
Tempat bagus untuk foto2 dengan latar dam duriangkang
Iya mas cakep…. Saya baru Kali pertama lihat dam duriangkang dari ketinggian begitu…. Ternyata indah ya…..
emang top dah ini hotel nya
Betul…betul…betul….
Wah… Cetar badai ya kak hotelnya. Benar benar mewah
Iya mas alfi.. Keren ya…
Keren reviewnya mbak menik..2 thumbs deh
Terimakasih mbak Yulia sudah singgah…
Seru ya, sayang banget ngga bisa ikutan karena sakit gigi. Hehe.
Maybe next time.
Duh mas Akut masih atit Gigi ya… Moga lekas sembuh y….
Udah ilang sama giginya kok mb Menik. Hehee
Hehehe…. Ganti gigi ternyata…
Mas Akut masih atit Gigi ya… Semoga cepat sembuh y. …
Set sofa privat itu loh kayaknya duduk di sana berasa ratu ya mba 😀
Iya bener kak… Betah bangets duduk-duduk syantik disana… Nilai plus dr bwp memang…
ga nyangka kalau Dam Duriangkang itu indah jika dilihat dari lantai 15, hotelnya keren deh.
Iya memang tak sangka…. Beruntung KT bisa menikmati pemandangan indahnya…
Saya suka dekorasinya. Terasa nuansa lokalnya.
Iya iya dekorasinya memang klasik dan lokal bgts….
Ih, keren…
View nya bagus.
View bagus, fasilitas OK…. Mantablah pkoknya….
Keceh ya hotelnya.. Jadi pengen sraycation 😀
Iya…. Yuks ramai2 staycation… Hehehe…. Patungan
wow, modren hotelnya
Iya Mbak Hastira memeng hotelnya modern dan nyaman….
recommended nih hotelnya untuk menginap di batam..
makasih ya…infonya..
Iya Mbak Naufal… sama-sama… Senang bisa berbagi informasi kepada semua…
Keren Kakak…/
Iye… hotelnya memang keren ya…. moga bisa stay cation di sana… hehehe
Moga bisa staycation di sini ya.. Keren banget ini hotelnyaa..
Asyik staycation ramai-ramai… Besok desa and “merusuh” di bwp..hehe