MenixNews.com Travelling, Business, Family, Parenting, and Inspiration
MEMBAWA bayi di bawah tiga tahun (batita) kamping memang agak ribet, tapi jadi lebih seru karena ketika melihat wajahnya sumringah penuh kebahagiaan saat berada di alam, segala kesulitan rasanya sirna.
Agar kamping menyenangkan dan tidak berakhir dengan drama karena anak kita rewel, baiknya mempersiapkan beberapa hal yang wajib dibawa saat kamping.
Saat berkemas, usahakanlah melengkapi semua kebutuhan batita kita dulu sebelum kebutuhan lainnya. Sebab, membeli keperluan kita yang tertinggal relatif lebih mudah di lokasi kamping ketimbang kebutuhan si kecil.
1. Baju dan Diapers
Pastinya yang harus dimasukkan ke ransel kamping adalah baju dan diapers. Baju yang kudu dibawa adalah yang paling nyaman dipakai yang biasanya terbuat dari kaos.
Beberapa jenis bajunya adalah kaos oblong, celana, jaket, dan baju renang. Untuk celana, usahakan yang berbahan kaos dan ringan. Hindari berbahan jeans dan katut berat agar anak nyaman dan mudah bergerak.
Sedangkan untuk baju renang, usahan yang lengan panjang dan celana panjang agar dapat melindungi anak dari cuaca panas matahari ketika main di pantai.
Sementara untuk jaket, bebas bahan apa saja asalkan nyaman dipakai. Jaket ini sangat diperlukan saat malam dan ketika cuaca sedang dingin.
Untuk diapers, bawalah sesuai dengan ukuran yang biasanya digunakan. Jumlahnya sangat tergantung dari kebiasaan anak kita buang air kecil dan besar.
Pengalaman saya, biasanya saya menyiapkan tiga pasang pakaian anak untuk kamping satu malam. Sementara diapersnya 4 pcs. Sedangkan jaket dan selimut, cukup satu.
2. Susu dan Botolnya
Hal kedua yang jangan sampai ketinggalan adalah susu dan botolnya. Jika tertinggal bisa berabeh nih karena di tempat kamping belum tentu ada warung yang menjual susu sesuai dengan kebutuhan anak.
Apalagi untuk jenis botolnya. Terkadang ada anak yang tidak mau menggunakan botol lain kecuali botol yang biasa dia gunakan. Terbayang kan repotnya kalau smapai tertinggal! Mau tidak mau kita harus balik ke rumah lagi.
Untuk jenis susunya sangat tergantung pada kebiasaan anak saya terbiasa dengan susu UHT, jadi lebih praktis membawa kemasan susu UHT 1 liter sebanyak 2 kardus untuk kamping satu malam.
Bagi anak yang mengonsumsi susu bubuk, haruslah membawa alat tambahan berupa termos air panas.
3. Cemilan dan Makanan Favorit
Salah satu cara yang bisa digunakan untuk mendiamkan anak saat sedang rewel adalah dengan memberinya cemilan ataupun makanan favoritnya.
Nah, ketika kamping, jangan lupa membawa bekal cemilan dan makanan sesuai dengan kesukaan anak.
Biasanya saya membawakannya ayam dan ikan goreng untuk lauk serta sayur sup. Sementara untuk cemilannya, sangat beragam mulai dari aneka keripik kentang, mi-mian, permen, dan biskuit.
Tidak lupa membawa buah-buahan yang tidak gampang busuk seperti jeruk dan salak.
4. Obat-Obatan, Cuka, dan Garam
Kemapun orangtua pergi membawa batita, obat-obatan merupakan benda yang tidak bisa ditinggalkan. Batita, meskipun sehari-harinya tampak sehat dan bugar, namun mereka adalah makluk Tuhan yang kondisinya masih terbilang lemah.
Kapanpun mereka bisa jatuh sakit. Apalagi jika dibawa ke alam terbuka untuk ikut kamping. Maka, obat-obatan dasar harus disiapkan. Beberapa jenis obat yang kudu ada adalah obat penurun panas, demam, batuk, dan pilek.
Kita juga perlu mempersiapkan kotak P3K yang isinya lengkap. Perlu ditambahkan balsem anak, atau minyak yang bisa membantu mengurangi radang kulit dan gatal-gatal.
Berada di alam, tentu saja banyak serangga yang bisa ditemui si anak. Potensi digigit serangga atau terkena benda lain di alam yang bisa membuat kulit menjadi iritasi dan gatal sangatlah besar. Sebab itu, jangan melupakan obat-obatan termasuk lotion anti serangga seperti nyamuk.
Khusus yang kamping di pantai, bawalah cuka masak dan air garam. Kedua benda ini sangat berguna sebagai pertolongan pertama ketika anak terkena ubur-ubur dan bulu babi atau landak laut.
Jika terkena ubur-ubur, bersihkan kulit anak pakai air hangat kemudiam siramkan air cuka masak secukupnya. Sementara jika anak terpijak landak laut, setelah duri dicabut dan areal kulit yang terkena dipukul-pukul, kemudian rendam dalam air garam untuk mengurangi pembengkakan.
5. Pelampung dan Mainan
Agar anak tidak bosan dengan alam sekitar, pastinya lengkapi mereka dengan mainan yang mereka gemari. Bawalah beberapa mainan yang bisa digunakan untuk bermain di pantai, jika kampingnya di tepi pantai.
Beberapa mainan yang bisa dibawa adalah mobil-mobilan pengangkut pasir dan air, set mainan pasir, bola, serta pelampung. Bagi batita perempuan, bisa membawa boneka yang disukai.
Tempat Kamping yang Cocok
Banyak tempat kamping yang bisa dituju di Batam ini. Terutama yang temanya pantai karena Batam memiliki sekitar 345 pulau dimana pantai-pantainya sangat indah.
Namun, jika ingin membawa batita, kemanan untuk anak menjadi prioritas. Yang pasti tempatnya harus mudah diakses , memiliki fasilitas listrik, dan kamar mandi yang nyaman.
Dua tempat yang bisa direkomendasikan adalah Pantai Tegar Bahari yang berada di Pulau Galang Baru, setelah Jembatan Enam Barelang dan SBS Camping yang lokasinya di Pulau Galang, Jembatan Lima Barelang.
Berikut adalah Paket Kamping di kedua tempat tersebut:
