DUA pekan lalu, tepatnya Sabtu (10/9/2016), saya bersama teman-teman Blogger Kepri diundang untuk menikmati acara re-opening D’Marlion Café yang menjadi bagian dari D’Marlion Hotel di Batuaji, Batam.
Acara berlangsung meriah dan penuh kehangatan.
Begitu masuk ruangan, para tamu disambut dengan senyuman dari karyawan café yang ada di meja registrasi.
Foto: Meja registrasi D’Marlion Cafe. Foto by: Eka
Uniknya, dinding yang menjadi back ground meja registrasi bertuliskan ucapan ‘SELAMAT DATANG’ dengan beragam bahasa. Ada bahasa Jawa, Mandarin, Jepang, Inggris, Spanyol, India, Thailand dan lainnya.
Setelah mengisi buku tamu, kami mendapatkan bingkisan kecil souvenir yang berisi lilin kecil dan beberapa kepingan coklat bulat dibalut kertas bewarna emas, mirip dengan uang koin rupiah kuning dengan ukuran yang lebih besar.
Di sana juga disediakan foto booth bagi tamu-tamu yang ingin mengabadikan kedatangan mereka di momen spesial bersama D’Marlion Café.
Desain ruangan café ini cukup cozy dengan adanya wall paper yang berbeda-beda di setiap bagian dinding.
Yang ingin bermain lempar panah mini ke dinding alias dart bisa menuju dart zone. Di sebelahnya juga tersedia billiard zone dengan satu meja billiard.
Foto: Billiard dan Dart Zone D’Marlion Cafe. Foto by: Eka
Di beberapa bagian café, tersedia sejumlah meja dan kursi. Ada yang berbentuk sofa, ada pula meja dan kursi bar. Para tamu tampak memenuhi kursi-kursi yang telah disediakan.
Tidak sedikit pula tamu yang memilih, mungkin juga terpaksa karena tidak kebagian kursi, berdiri sambil bercengkrama dan bercerita dengan teman-teman mereka.
Beberapa jenis hidangan tersaji di bagian tengah café dan disusun melingkar.
Foto: Pengunjung menikmati hidangan di D’Marlion Cafe. Foto by: Eka
Di sana ada nasi goreng, mie goreng, spaghetti, mix ball, ayam goreng, dan buah-buahan. Tidak ketinggalan potongan-potongan bolu dan brownies serta cub cake mungil sebagai dessert.
Bagi yang ingin menikmati aneka jus, minuman kaleng, beer, dan yang mengandung alcohol, bisa langsung memintanya kepada bartender yang sudah ready di sisi kiri café.
Suasana tampak lebih meriah dengan adanya life band dan para tamu dibebaskan untuk menyumbangkan suara merdu mereka.
Foto: Pengunjung menikmati hidangan di D’Marlion Cafe. Foto by: Eka
Di tengah hiruk-pikuk suasana cafe, kami pun sempat berbincang-bincang dengan pengelola café ini yang bernama Pak Sony.
Bicara soal konsep, Pak Sony, mengatakan, café ini tidaklah memiliki konsep yang rumit-rumit.
“Yang penting every body is happy,”begitu katanya seraya tertawa renyah.
Sesuai dengan motto yang diusung, diharapkan setiap tamu yang datang ke café bisa bersantai, mengobrol, kongkow sampai menikmati hidangan yang tersedia.
Setiap harinya, café ini buka mulai pukul 11.00 WIB sampai 1.00 dinihari.
Beragam menu bisa dipesan sesuai sesuai selera. Mau masakan nusantara ada, chines food tersedia, dan Western juga tidak ketinggalan.
Atau ingin bersantai sambil minum kopi, soft drink dan minuman beralkohol? Anda bisa melakukannya disini juga. (sri murni)