MenixNews.com Travelling, Business, Family, Parenting, and Inspiration
MOMS and DADS, pernah kan traveling bareng crucils alias anak-anak? Gemana rasanya? Super repot dan pastinya lebih seru kan!
Keluarga kecil saya juga sering jalan-jalan bareng, mulai dari duo crucils masih bayi sampai sekarang, keduanya sudah TK dan SD. Jalan-jalan, apalagi ke luar negeri, bersama crucils memang super repot dan memerlukan kesabaran yang ekstra. Namun, jika dipersiapkan secara matang dan selama bertualang dinikmati dengan hati senang, semuanya menjadi riang gembira.
Nah, pada tulisan kali ini saya ingin share pengalaman jalan-jalan ke Singapura bareng duo crucils tanpa ditemani suami. Ceritanya, pada 25 Desember 2015 silam, ketika duo crucils saya berusia empat dan dua tahun, ada agenda family day ke Singapura bareng teman-teman sekantor saya. Maklum, karena kami tinggal di Batam, jadi jalan-jalan ke Negeri Seberang jauh lebih murah ketimbang keluar kota.
Saat itu, suami tidak bisa menemani karena pekerjaannya tidak bisa ditinggalkan. Alhasil, saya seorang diri menggandeng dua anak yang masih kecil-kecil. Untung traveling-nya cuma one day tour sehingga tidak memerlukan banyak bawaan. Dan, untungnya lagi perginya bareng teman-teman sekantor jadi ada yang bantu jika saya memerlukan pertolongan.
Nah, apa saja yang harus dibawa agar traveling bersama crucils, terutama yang masih batita (bawah tiga tahun) tetap menyenangkan?
1.Stroller yang ringkas
Stroller anak ini saya tempatkan di urutan pertama karena memang sangat penting untuk dibawa. Para batita sangat memerlukan stroller untuk kenyamanan mereka dan juga untuk meringankan beban kita sebagai orangtua.
Perlu diingat, batita sangat rentan dengan capek dan ngantuk. Mereka juga pastinya tidak tahan berjalan jauh. Jika diajak jalan kaki, baru beberapa meter saja, pasti sudah minta gendong. Benarkan Moms and Dads?
Nah, untuk menyiasati hal ini, stroller adalah solusinya. Stroller ini juga sangat dibutuhkan ketika batita kita merasa lelah dan ingin tidur. Kebayang kan bagaimana capeknya jika harus menggendong anak yang tidur pulus plus harus jalan-jalan ke tempat wisata?
Dengan menggunakan stroller, hal itu bisa diatasi. Anak dapat tidur nyaman dan nyenyak di stroller, sementara orangtua tinggal dorong seraya menikmati tempat-tempat wisata.
Tapi kan repot bawa stroller saat travelling! Pengalaman saya, akan lebih repot gendong anak ke sana ke mari ketimbang bawa stroller. Soal repot bawa stroler, jangan khawatir karena sekarang sudah banyak jenis stroller yang ringkas, bisa dilipat kecil, dan ringan sehingga bisa ditenteng dengan mudah.
Bagaimana jika tidak punya stroller ? Gampang saja, bisa sewa stroller . Dengan fasilitas penyewaan stroller ini ternyata lebih irit. Apalagi untuk traveling yang waktunya tidak terlalu lama.
Salah satu penyedia layanan sewa stroller yang bisa dipesan secara online adalah biru.id. Stroller yang bisa disewa banyak jenis dengan merek yang beragam pula. Harganya sewanya sangat terjangkau mulai dari Rp90.000 per minggu. Murah kan, ketimbang beli baru hanya untuk sekali pakai!
Ingat ya Moms and Dads, untuk traveling kudu pilih stroller yang paling ringkas tetapi tetap nyaman untuk batita kita.
BTW, sekaligus ingin info nih Moms and Dads bahwa selain penyewaan stroller, di biru.id juga bisa menyewa beragam perlengkapan bayi dan anak-anak. Beberapa di antaranya adalah car seat, mainan anak, play-mat, bouncer, pagar ranjang, dan pagar mainan.
Tidak hanya itu, biru.id juga menyediakan perlengkapan untuk pompa asi dan sterilizer. Pengalaman saya nih, beragam perlengkapan bayi dan anak-anak tersebut ternyata dibutuhkan tidak untuk jangka waktu lama. Jadi, jika dihitung secara ekonomi sih memang lebih untung sewa ketimbang beli sendiri. Apalagi jika barang yang disewa terjamin kualitas dan kebersihannya.
2. Mainan Anak
Lagi, agar traveling bareng crucils tetap menyenangkan, orangtua harus mengutamakan kebutuhan anak yang bisa membuat mereka anteng alias tenang.
Selain bawa stroller, jangan lupa membawa mainan kesukaan mereka. Namun, mainannya jangan yang sulit dibawa ya Moms and Dads. Bawalah mainan yang juga ringkas. Biasanya sih boneka kecil, buku mewarnai ukuran kecil, dan alat pewarna. Bagi anak cowok biasanya membawa mobil-mobilan ataupun robot-robotan.
Beragam mainan kesayangan crucils ini sangat berguna sebagai “pembunuh kebosanan” mereka ketika diajak jalan-jalan ke banyak tempat.
3. Sediakan Susu dan Cemilan
Hal lain yang harus disiapkan di dalam tas ransel atau sandang adalah susu dan cemilan. Sama halnya stroller dan mainan, susu, air mineral, dan cemilan harus senantiasa standby di dalam tas. Sehingga, kapanpun dibutuhkan, dengan cepat bisa diambil dan diberikan kepada crucils.
Susu dan cemilan ini jangan diletakkan di dalam koper atau tempat yang sulit dijangkau. Sebab, para batita sangat mudah merasa haus dan lapar. Jika rasa haus dan lapar sudah mendera, mereka juga sangat sulit untuk menahannya. Kapanpun mereka ingin minum dan makan, biasanya harus ada saat itu juga. Jika tidak, bisa-bisa mereka rewel, bahkan lebih parah lagi mengamuk hingga menangis histeris.
4. Baju Ganti dan Pampers
Perlengkapan krusial lainnya yang juga harus di-standby-kan di tas adalah baju ganti dan pampers. Tidak perlu banyak-banyak, cukup satu atau dua pasang saja. Sisanya, bisa diletakkan di dalam koper.
Baju ganti dan pampers yang standby di dalam ransel atau tas sandang ini sangat penting karena anak-anak bisa buang air kecil dan besar kapanpun dan dimanapun tanpa bisa menahan.
Saat saya dan duo crucils jalan-jalan ke Singapura, ternyata my youngest lady mengalami masalah dengan pencernaannya. Saya menduka, mungkin karena makanan di sana yang kurang cocok. Sehingga, doi beberapa kali BAB. Dan itu terjadi saat sedang berada di daerah wisata, tepatnya di lokasi Patung The Merlion.
Saya pun memerlukan beberapa pampers serta baju ganti untuknya. Syukurnya, semua kebutuhan tersebut sudah saya siapkan di ransel yang saya bawa kemanapun saya pergi. Sementara barang-barang lainnya saya tinggalkan di dalam bus.
Bayangkan jika saya tidak menyediakan baju ganti dan pampers di dalam ransel, maka saya harus berjalan ke bus yang diparkir di tempat cukup jauh dari lokasi wisata.
Nah, Moms and Dads, terimakasih sudah membaca sharing saya. Semoga sharing ini bermanfaat dan membuat traveling keluarga Anda tetap menyenangkan! (Sri Murni)
Happy Traveling Keluarga Indonesia!
Baca juga ulasan lengkap saya tentang persiapan traveling bersama crucils ke Malaysia:
